https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

August 5, 2022 – terasberita9

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Deklarasi  P4TM Untuk Menggugah Kejayaan Petani Tembakau Di Madura

Deklarasi  P4TM Untuk Menggugah Kejayaan Petani Tembakau Di Madura

Terasberita9.com,Pamekasan – Paguyuban Pelopor Petani dan Pedagang Tembakau Se-Madura (P4TM), berencana mendeklarasikan diri sebagai wadah aspirasi bagi para pedagang dan petani tembakau di Madura, Sabtu (6/8/2022) besok.

Deklarasi P4TM yang mengusung tema ‘Menggugah Kejayaan Petani Tembakau Madura’, dijadwalkan digelar di Aula Bersama, Jl Raya Pasar Blumbungan, Kecamatan Larangan, Pamekasan.

Giat tersebut direncanakan menghadirkan sejumlah tokoh penting sekaligus pemegang kebijakan. Di antaranya Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Bupati dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se Madura, tokoh nasional putra Madura, serta sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) putra Madura.

Tokoh lainnya meliputi perwakilan Kepala Desa (Kades) se Madura, para pengusaha tembakau, perwakilan kelompok tani se Madura, perwakilan para petani Madura, serta beberapa undangan dan tokoh lainnya.

“Sesuai tema yang kami usung, deklarasi P4TM ini murni sebagai upaya memperjuangkan kepentingan petani tembakau Madura, bukan justru dalam rangka kepentingan politik dan lainnya,” kata Ketua Panitia Pelaksana Deklarasi P4TM, Abdul Bari, Jum’at (5/8/2022).

Bahkan pihaknya juga menegaskan jika deklarasi tersebut dilakukan semata-mata sebagai upaya memperjuangkan nasib para petani tembakau Madura. “Jadi tidak benar jika deklarasi P4TM ini diartikan sebagai konspirasi terselubung. Sebab deklarasi ini bukan untuk kepentingan politik, baik nasional, provinsi maupun daerah,” tegasnya.

Deklarasi tersebut dilakukan sebagai upaya sekaligus sarana aspirasi bagi para petani maupun pedagang tembakau di Madura. “Seperti kita ketahui bersama bahwa selama ini para petani tembakau seringkali mengalami kerugian karena harga murah yang menyebabkan petani tembakau merugi, artinya dari harga beli bagi petani tidak sepadan dengan biaya produksi yang dikeluarkan petani,” imbuhnya.

“Jadi lahirnya P4TM ini murni berawal dari kegelisahan para petani tembakau Madura, karena selama ini banyak petani yang mengeluh terhadap ulama dan terhadap tokoh masyarakat lainnya tentang usaha tembakau yang selalu merugi.

Itupun tetap mereka lakukan (bercocok tanam) sekalipun selalu merugi setiap musim tembakau,” jelasnya.

Terlebih kegiatan menanam tembakau sudah menjadi tradisi turun temurun. “Target kami kedepan bagaimana kegelisahan para petani tembakau di Madura, dapat didengar dan diperhatikan oleh pihak terkait, mulai dari pihak pabrikan maupun pemerintah. Baik pemerintah daerah, provinsi maupun pemerintah pusat,” tegas Abdul Bari.

“Bahkan kami juga akan berikhtiar agar hak-hak petani yang memiliki hasil produksi tembakau berkualitas dapat dihargai sepatutnya dan harga tidak sepadan dari biaya produksi. Salah satunya dengan cara membangun koordinasi dan kerjasama dengan stakeholders terkait, termasuk pihak swasta untuk bersama mengembalikan kejayaan petani tembakau Madura,” imbuhnya.

Dari itu, pihaknya berencana menuangkan berbagai rencana program dalam bentuk planning atau program kerja P4TM. “Mengingat pentingnya acara ini, tentunya kami sangat berharap agar kedepan para petani kembali menapaki kejayaan ‘Tembakau Madura sebagai Daun Emas’. Sehingga sangat perlu dukungan dari berbagai pihak untuk bersama dan bahu membahu memperjuangkan kepentingan petani tembakau Madura,” pungkasnya. Ant

Sukseskan Bulan Imunisasi Anak Nasional Oleh Pemkab Situbondo Bersama Masyarakat

Sukseskan Bulan Imunisasi Anak Nasional Oleh Pemkab Situbondo Bersama Masyarakat

Terasberita9.com,Situbondo – Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mengajak masyarakat turut menyukseskan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) 2022 untuk melindungi anak-anak dari berbagai penyakit.

Bupati Situbondo, Karna Suswandi mengatakan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) ini akan berlangsung selama satu bulan ke depan dan menyasar anak usia 9-59 bulan.

“Mari sukseskan Bulan Imunisasi Anak Nasional. Tanpa partisipasi masyarakat tidak mungkin pemerintah berhasil menyukseskan bulan imunisasi ini,” kata Bung Karna, sapaan bupati, di Situbondo, Jumat.

Menurut ia, kegiatan imunisasi campak dan rubela diharapkan masyarakat akan banyak tahu tentang pentingnya imunisasi bagi anak-anak. Oleh karena itu, Bupati Karna mengajak masyarakat menjadikan bulan imunisasi anak ini jadi ajang menyehatkan anak-anak.

“Dengan imunisasi ini diharapkan anak-anak bisa terus belajar, sehingga ke depan akan lahir pemimpin yang cerdas yang mampu memajukan Kabupaten Situbondo,” tuturnya.

Imunisasi campak dan rubela ini berlangsung selama bulan Agustus. Selama sebulan, umunisasi terus dilakukan terhadap anak usia 9 hingga 59 bulan.

“Ayo kita gelorakan gerakan Bulan Imunisasi Anak Nasional. Imunisasi sukses, anak-anak kuat dan sehat,” katanya.

Bupati Karna menambahkan, imunisasi terbukti dapat melindungi anak dari berbagai penyakit. Ketika anak sehat, maka negara akan kuat. Karena anak merupakan generasi emas yang akan melanjutkan perjuangan bangsa ini.

“Kami menginginkan agar anak-anak di Situbondo menjadi anak-anak yang sehat dan tumbuh berkembang dengan baik. Sehingga dapat berkontribusi untuk pembangunan di Situbondo,” ujarnya. Ant

Saat Lawan Vietnam Skuad Timnas Indonesia U-16 Tak Akan “Cari Aman”

Saat Lawan Vietnam Skuad Timnas Indonesia U-16 Tak Akan “Cari Aman”

Terasberita9.com,Sleman, Yogyakarta – Pelatih tim nasional U-16 Indonesia Bima Sakti menegaskan bahwa skuadnya tidak akan “cari aman” saat melawan Vietnam pada laga terakhir Grup A Piala AFF U-16 2022, Sabtu (6/8).

Bima tidak mau anak-anak asuhnya turun ke lapangan hanya untuk hasil imbang. Kedudukan seri memang menjadi syarat minimal agar Indonesia lolos ke semifinal.

“Kami tak boleh berpikir, ‘Wah, seri sudah cukup jadi kami harus bermain aman’. Kami mau ‘fight’ dan menang,” ujar juru taktik berusia 46 tahun itu usai memimpin latihan skuadnya di Stadion Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sleman, Yogyakarta, Jumat.

Meski demikian, Bima tidak mempermasalahkan jika memang seri menjadi hasil akhir laga tersebut.

Namun, kalah tidak masuk dalam skenario. Sebab, andai takluk dari Vietnam, Indonesia harus berharap menjadi peringkat kedua terbaik fase grup dan itu artinya menggantungkan nasib kepada tim dari grup lain.

“Kami tak mau berharap pada tim lain. Kami ingin menentukan nasib kami sendiri,” kata Bima.

Gelandang timnas U-16 Muhammad Kafiatur Rizky juga menyatakan bahwa dia dan rekan-rekannya tidak akan bertanding untuk imbang dengan Vietnam.

Skuad berjuluk Garuda Asia, Kafiatur melanjutkan, akan berupaya keras untuk membobol gawang lawannya itu dan membawa tiga poin.

“Kami harus menang. Saya sendiri menargetkan untuk mencetak gol ke gawang Vietnam,” tutur pesepak bola dari Tangerang Selatan tersebut.

Pertandingan Indonesia versus Vietnam digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (6/8), mulai pukul 20.00 WIB.

Timnas U-16 Indonesia saat ini menjadi pemimpin klasemen sementara Grup A dengan enam poin dari dua laga tetapi unggul selisih gol dari Vietnam yang berpoin serupa.

Dengan demikian, Indonesia hanya perlu minimal hasil seri dari laga kontra Vietnam tersebut untuk lolos ke semifinal.

Adapun Singapura dan Filipina sudah dipastikan tersingkir dari Piala AFF U-16 2022 lantaran belum mengoleksi poin dari dua pertandingan.

Akan tetapi, kedua tim masih akan berjumpa pada laga terakhir yang juga berlangsung pada Sabtu (6/8) di Stadion Sultan Agung, Bantul. Ant

Pengamat menyebut Mangkirnya anggota DPRD suatu bentuk mengingkari amanah rakyat

Pengamat menyebut Mangkirnya anggota DPRD suatu bentuk mengingkari amanah rakyat

Terasberita9.com,Jember, Jawa Timur – Pengamat politik Universitas Jember Dr Muhammad Iqbal menilai ketidakhadiran anggota DPRD Jember dalam rapat paripurna pengesahan Perda Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Jember tahun 2021 sebagai bentuk mengingkari amanah rakyat.

“Sudah jelas mengingkari amanah rakyat. Bahkan para oknum DPRD yang mangkir memboikot paripurna DPRD itu tergolong sudah melanggar sumpah/janji anggota dewan yang juga diatur dalam tata tertib dewan,” katanya di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Kamis malam.

Bupati Jember Hendy Siswanto bersama pimpinan DPRD Jember batal mengesahkan Perda LPP APBD tahun 2021 karena dalam rapat paripurna tersebut tidak kuorum atau hanya dihadiri 30 orang, padahal sesuai ketentuan yang harus hadir dalam paripurna sebanyak 33 orang dari 50 anggota dewan.

“Oknum legislator itu seolah lupa pada pasal 31 Tatib DPRD Jember tentang Sumpah/Janji Anggota DPRD kepada rakyat yang berdaulat memilih mereka.,” ucap pakar komunikasi politik Unej itu.

Menurutnya seharusnya momentum rapat paripurna juga menjadi sarana edukasi politik dan kedewasaan berdemokrasi yang dapat jadi teladan untuk masyarakat Jember.

“Sebetulnya sederhana saja ketika anggota DPRD merasa ada persoalan dalam program pembangunan dan pelaksanaan pertanggungjawaban APBD oleh pemerintahan, maka cukup jalankan saja semua fungsi dan hak DPRD sesuai peraturan perundangan yang berlaku,” katanya.

Tetapi, jika yang terjadi malah tragedi pemboikotan yang ternyata malah melanggar Tata Tertib DPRD, sehingga sudah selayaknya para oknum anggota dewan itu mendapatkan sanksi.

Ia menjelaskan sanksi bisa berasal dari Badan Kehormatan DPRD, Fraksi atau Partai yang bersangkutan. Tetapi sanksi yang terberat sebetulnya berasal dari rakyat Jember terutama basis konstituen anggota dewan yang aspirasinya gagal terakomodasi karena gagal-nya pengesahan perda LPP APBD 2021.

“Moralitas oknum DPRD itu tengah dipertaruhkan akibat lebih menonjol-nya arogansi dan egoisme politik. Pemboikotan paripurna oleh oknum DPRD telah mencederai rasa moral dan aspirasi rakyat Jember akibat lebih dominan-nya kepentingan pribadi,” ujarnya.

Di era kepemimpinan Bupati Hendy tingkat kesejahteraan DPRD Jember mengalami kenaikan signifikan yakni total anggaran belanja DPRD tahun 2022 naik 15,27 persen sebesar Rp66 miliar lebih dibandingkan tahun 2021 sekitar Rp57 miliar.

Kemudian gaji dan tunjangan DPRD juga meningkat 19,44 persen menjadi Rp31 miliar lebih di tahun 2022 dibandingkan tahun 2021 sekitar Rp26 miliar. Hampir semua komponen tunjangan DPRD seperti tunjangan reses tahun 2022 naik 50 persen dari 1,4 miliar menjadi Rp2,2 miliar; kesejahteraan pimpinan dan anggota DPRD naik 47,58 persen.

Selanjutnya anggaran untuk fasilitasi tugas DPRD (18,94 persen) serta penyerapan dan penghimpunan aspirasi masyarakat (52,53 persen) juga mengalami peningkatan yang signifikan.

“Kebijakan politik anggaran untuk DPRD selama setahun kepemimpinan Bupati Hendy itu membuktikan adanya komunikasi politik yang harmonis dan elegan,” ujarnya. Ant

BEM Unisma Dan Komunitas Ngalam Peace Leader Adakan Penyuluhan Pencegahan Kekerasan Seksual

BEM Unisma Dan Komunitas Ngalam Peace Leader Adakan Penyuluhan Pencegahan Kekerasan Seksual

Terasberita9.com,Malang – Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Malang (BEM Unisma) bersama komunitas Ngalam Peace Leader melakukan penyuluhan tentang pencegahan kekerasan seksual. Agenda preventif yang berlangsung di SMA Negeri 1 Dampit, Kabupaten Malang itu menyasar 400 murif.

Ketua pelaksana kegiatan, Hilmiatul Luthfia, menjelaskan acara ini merupakan program kerja dari kementerian pemberdayaan perempuan BEM Unisma. “Kami bekerjasama dengan komunitas Ngalam Peace Leader untuk memberi edukasi tentang tindak kekerasan seksual pada remaja, khususnya siswa-siswi di SMA Negeri 1 Dampit,” papar Hilmiatul, Kamis (4/8/2022).

Achmad Najib Ad Daroin, presiden mahasiswa BEM Unisma berharap dengan penyuluhan tersebut dapat mencegah kemungkinan terjadi kekerasan seksual di lingkuangan remaja. “Kami mewakili BEM Unisma berharap dengan adanya acara ini bisa memberi informasi, edukasi, motivasi dan meningkatkan pengetahuan remaja untuk mencegah terjadi kekerasan seksual,” Papar Najib dalam sambutan.

Najib berpandangan, Generasi muda merupakan harapan bangsa. Oleh sebab itu, pihaknya berharap remaja dapat mengoptimalkan potensinya. “Generasi penerus bangsa dapat membangun potensi dan mengoptimalkannya sebagai agent of change, agent of deveploment, serta agent of modermization,” Imbuhnya.

Dari pihak sekolah, Idul Manafa Damai,S.Pd. mengapresiasi penyuluhan untuk mencegah kekerasan seksual pada remaja itu. “Kami mengucapkan terima kasih kepada BEM Unisma dan Komunitas Ngalam Peace Leader yang telah berkenan hadir memberikan edukasi tentang bahaya dan dampak kekerasan seksual pada remaja, khususnya siswa siswi kami di SMA 1 Dampit,” terang Idul Manafa yang mewakili kepala sekolah.

Penyuluhan tersebut menghadirkan dua pemateri. Materi pertama tentang pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di dunia pendidikan, disampaikan oleh akademisi FH Unisma Dr. Fitria Dewi Nvisa, MH. Dia menyamapikan fakta dari dampak yang terjadi akibat kekerasan seksual. Pemateri kedua oleh Co Komunitas Ngalam Peace Leader yaitu Etika Nurmaya, S.Pd. Materi ini membeberkan informasi tentang upaya pencegahan dan penanganan kekerasan seksual pada remaja.  Brj