Terasberita9.com, Bangkalan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan terus berikhtiar dalam rangka memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. Terbukti, sederet prestasi berhasil diraih dalam pencapaian tersebut terutama di bidang inovasi. Hal inilah yang mendasari ketertarikan dua Kabupaten di Jawa Timur yakni Ngawi dan Jombang studi tiru ke Pemkab Bangkalan.
Sekadar informasi Pemkab Bangkalan melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) berhasil menyabet penghargaan sebagai Balitbangda Terinspiratif dalam Anugerah Inovasi Daerah dan Inovasi Teknologi (Inotek Award) Provinsi Jawa Timur 2021. Prestasi lainnya yakni Kabupaten Bangkalan menduduki peringkat 32 besar dari 514 kabupaten di seluruh Indonesia, sebagai kabupaten yang banyak melakukan inovasi daerah, dalam penghargaan Innovative Goverment Awards (IGA).
Kepala Balitbangda Kabupaten Bangkalan Andang Pradana mengatakan, kunjungan studi tiru dua kabupaten itu dalam rangka sharing seputar inovasi yang ada di Kabupaten Bangkalan.
“Termasuk sharing seputar peningkatan Indeks Inovasi Daerah (IID) yang semakin tahun IID kami terus meningkat,” katanya.
Kabid Inovasi dan Teknologi (Inotek) Balitbangda Bangkalan Mira Dianfitria menjelaskan, Bappeda Kabupaten Ngawi dan Jombang melakukan studi tiru untuk mengetahui informasi kebijakan tentang penyelenggaraan pengembangan inovasi daerah mulai dari perencanaan sampai dengan evaluasi pelaksanaan.
“Bappeda Jombang menggali informasi tentang proses penyusunan Perbup inovasi daerah di Kabupaten Bangkalan, mereka sedang proses penyusunan,” ujarnya.
Sebelumnya Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron membuat surat edaran tentang inovasi daerah. Salah satu poin yang ada dalam surat tersebut mewajibkan semua instansi pemerintah wajib menciptakan minimal satu inovasi setiap tahunnya.
Surat edaran tersebut dikeluarkan merujuk pada Peraturan Bupati Bangkalan Nomor 36 Tahun 2021 tentang Inovasi Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangkalan. Tujuannya untuk mengembangkan kreatifitas penyelenggara pemerintah di semua sektor. Sehingga akhirnya bisa meningkatkan pelayanan pada masyarakat.
Disisi lain, ketertarikan mereka studi tiru ke Pemkab Bangkalan karena Perkembangan indeks inovasi daerah yang cukup bagus. Berdasarkan laporan Inovatif Goverment Award, Tahun 2019 Kabupaten Bangkalan masih berada di zona merah. Kemudian di tahun 2020 mengalami peningkatan menuju ke puncak Zona Hijau. Dalam kurun waktu dua tahun selanjutnya, Kabupaten Bangkalan berhasil merangkak naik ke level biru dengan skor penilaian sebesar 57.46% pada tahun 2021 dan pada tahun 2022 berhasil meraih skor 52.68%.
“Jadi alasan itulah rekan-rekan Bappeda Jombang dan Ngawi tertarik studi tiru ke Kabupaten Bangkalan. Rencananya tahun 2023 kami akan saling mereplikasi inovasi sebagai wujud kerjasama antar daerah untuk saling mendukung dalam meningkatkan pengembangan daerah dan indeks inovasi daerah,” tandasnya. pemk