Bintang Pos, Surabaya – Badroni Yuzirman adalah seorang pengusaha sukses yang berhasil mendirikan komunitas tangan di atas (TDA). TDA ini adalah sebuah komunitas yang sukses mengajarkan nilai saling memberi dan berbagi ilmu kepada anggotanya. Sebuah semangat berbagi ini membuat jumlah anggota TDA semakin pesat. Sekarang jumlah anggotanya sudah mencapai 20 ribu orang yang memiliki jiwa entrepreneur yang didirikan pada 2006.
Sebelum mendirikan komunitas TDA, Pak Badroni Yuzirman menjalankan bisnis garmen di pasar Tanah Abang. Lulusan Jurusan Manajemen Trisakti tersebut menggeluti bisnis pakaian muslim sejak 2001. Pada saat itu, dia menyewa kios di Pasar Tanah Abang. Letaknya di Blok F yang memang khusus pakaian. Nah, karena Pak Roni mengutamakan kualitas dan pelayanan kepada pelanggan, bisnisnya cepat maju. Perlahan-lahan dia terus menambah kios. Puncak bisnisnya adalah tahun 2003, ketika itu dia menyewa 3 kios.
Namun, usahanya pada akhirnya banyak mendapat gangguan. Diantaranya, dirinya berselisih dengan pengelola pasar. Beliau merasa diperlakukan tidak adil oleh pengelola pasar. Perselisihan tersebut tak kunjung selesai hingga 2004. Bahkan semakin meruncing. Akhirnya, 3 Maret 2004, Roni diusir dari Pasar Tanah Abang. Dia diminta keluar dan tidak lagi diizinkan untuk berdagang di pasar besar itu. Roni awalnya ingin melawan melalui jalur hukum. Tapi, setelah berpikir dua kali, dia memilih untuk mengalah.
Kemudian Beliau mengontrak rumah kecil di kawasan padat penduduk Kemandoran, Jaksel dan mau tidak mau harus mulai dari nol lagi. Ada sebuah kekuatan yang membuat Pak Roni terus bertahan. Kemudian Beliau menemukan sebuah ide yaitu dengan menjual bisnisnya via online.
Beliau bangkit lagi dengan membuat Toko Online, kini Pak Roni sukses menyebarkan virus entrepreneurship kepada anak-anak muda yang ingin sukses membangun kerajaan bisnis melalui komunitas TDA.
Sejak 2009, TDA mulai mengembangkan diri dan membuka cabang di berbagai daerah. Hingga kini, TDA tercatat ada di 30 kota/kabupaten. Setiap wilayah memiliki program serta kegiatan tersendiri.
Meski menjadi orang penting di antara ribuan pengusaha sukses,Bapak Roni tetap hidup sederhana. Dia juga membuat situs http://www.manetvision.com yang merupakan lapak busana muslimnya di dunia maya.
Akhirnya Pak Rono sukses membangun sebuah usaha rumahan di internet, dan membaginya pengalaman beliau kepada orang lain. Caranya masih tetap via dunia maya. Dia membuat blog roniyuzirman.com pada 2 November 2005. Di blog itulah dia menceritakan semua pengalamannya jatuh bangun menjalankan bisnis, mulai di Pasar Tanah Abang hingga sukses menempuh jalur toko online. Curahan pengalaman di blog yang sebenarnya juga iseng itu ternyata banyak dibaca orang. Tidak sedikit yang akhirnya mengirim komen atau bertanya jawab dengan Roni.
Pada akhirnya Komunitas TDA dikenal luas hingga menarik perhatian Menteri BUMN Dahlan Iskan. Kementerian BUMN akan menjadikan TDA sebagai mitra kerja. Sebagian CSR (corporate social responsibility) perusahaan- perusahaan BUMN akan disalurkan melalui TDA.
Wah, hebat ya pak Badroni Yuzirman! Saatnya mencontoh semangat dan kerja keras beliau dalam membangun usaha rumahan di internet. (elb-gug)
