Bintang Pos, Surabaya – Pasiran (45), warga Dusun Pule, Desa Mander, Kecamatan Tambak Boyo, Tuban ini tewas seketika setelah tubuhnya dibacok oleh totok (55) warga Desa Gemulung, Kecamatan Kerek, Tuban.
Kejadian berawal saat Kamis 18 April malam, korban yang di kenal sebagai preman kampung karena sering membuat onar di kampungnya dan sering memeras warga ini mendatangi rumah dengan membawa senjata tajam lalu memukulkan senjatanya tersebut ke kaca jendela rumah totok hingga pecah berantakan.
Pelaku yang saat itu sedang tidur di dalam rumah langsung keluar karena kaget mendengar suara kaca pecah berantakan. Namun, di depan rumahnya ternyata ada korban sambil menenteng senjata tajam.
Merasa nyawanya terancam pelaku kemudian mengambil parang lalu keluar rumah untuk menghadapi korban. Begitu di depan rumah pelaku langsung membacok tubuh korban dengan membabi buta dan mengenai telinga leher bagian belakang dan kaki korban hingga korban pun jatuh tersungkur dan tewas seketika di depan rumah pelaku.
Setelah membunuh korbannya, pelaku langsung menyerahkan diri ke Mapolsek Kerek. Dari tangan pelaku, polisi mengamankan parang yang di gunakan pelaku membuhu korban.
Setelah mendatangi TKP, polisi langsung mengevakuasi jasad korban untuk kemudian dibawa ke rumah sakit Dr R Koesma Tuban untuk keperluan otopsi. Hingga saat ini, polisi masih mengembangkan kasus pembunuhan ini.
Polisi saat ini juga mengejar Suhud, teman korban saat kejadian yang kabur dengan membawa senjata tajam yang digunakan korban merusak kaca jendela rumah pelaku. Suhud juga dikenal sebagai preman dan residivis yang pernah di penjara dalam kasus perampokan. Polisi mengejar Suhud karena dia satu-satunya saksi yang di duga mengetahui motif dibalik kejadian yang menimbulkan korban jiwa tersebut. (okz-pgh)
