Bintang Pos, Surabaya – Dengan adanya kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang telah di sahkan oleh pemerintah. Membuat berbagai element masyarakat meresahkan, sehingga mempengaruhi harga bahan pokok.
Harga kebutuhan pokok di jawa timur (Jatim) akan lebih cenderung stabil di banding provinsi lain, hal ini di sebutkan oleh gubernur jawa timur Ir. Soekarwo. “Harga bahan pokok di jatim relatif stabil, apa yang di takutkan adanya kenaikan 30% itu tidak benar,”ungkap soekarwo seusai rapat paripurna di DPRD Jatim, jalan Indrapura, Senin (24/06/2013).
Harga kebutuhan yang stabil tersebut rata-ratanya kenaikan tidak terlalu signifikan. “Seperti cabe kriting sekitar 24.830 per kilo perbandingannya dengan bulan mei sekitar 25,71% sedangkan harga beras bengawan rata-rata sekitar 8.642 perkilonya kenaikan harganya sekitar 0,36%,”ungkap soekarwo.
Harga tomat sekitar 6.784 serta kenaikannya mencapai 17,28% , sedangkan harga minya goreng mencapai 25.449 perkemasan 2 Kilogram (Kg) harga tersebut diambil dari rata-rata bulan Juni 2013. “Untuk kebutuhan pokok di Jatim sampai bulan puasa dan sampai sesudah lebaran harga kebutuhan pokok masih aman,”ungkap soekarwo. (KJU)
