Bintang Pos, Kediri – Bakal Calon Gubernur yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Bambang Dwi Hartono memanfaatkan kecanggihan teknologi untuk mengenalkan diri menghadapi Pemilihan Kepala Daerah Jawa Timur 29 Agustus 2013.
“Untuk anak muda, alat komunikasi tidak hanya untuk telepon atau sms. Untuk itu, kami kenalkan kepribadian dengan memanfaatkan teknologi,” kata Bambang DH di sela temu kader PDIP di Gedung Nasional Indonesia (GNI) Kota Kediri, Selasa.
Ia mengatakan kecanggihan teknologi memudahkan untuk sosialisasi diri. Ia masih dianggap sebagai calon “underdog”‘ dibandingkan dengan calon lain, terlebih lagi bagi pejabat kini, Soekarwo.
Ia juga sudah menyiapkan tim khusus yang bekerja dengan teknologi untuk mengenalkan dirinya lewat kecanggihan teknologi tersebut.
Menurut dia, dengan bekerja keras, kerja cerdas, dan ikhlas hal yang tidak mungkin pasti akan tercapai. Pengalaman pemilihan Gubernur DKI Jakarta, dimana PDIP yang menjagokan Jokowi juga dinilai “underdog”, tapi nyatanya mampu membalikkan prediksi dan memang pilkada. Begitu juga dengan Pilkada di Jateng, dimana Ganjar yang juga calon dari PDIP unggul.
“Saya terus kenalkan visi misi dan saya optimistis. Situasi Jakarta dan Jateng akan berimbas ke Jatim,” ucapnya.
Sementara itu, ketua tim pemenangan Bambang-Said, Pramono Anung mengatakan saat ini ia dengan tim lain fokus meggarap pemilih dan simpatisan. Pihaknya akan memaksimalkan sisa waktu yang ada, untuk meraih suara, selain memanfaatkan kecanggihan teknologi.
Ia mengatakan PDIP selalu siap bertarung dalam Pilkada Jatim, 29 Agustus 2013, walaupun akan bertarung menghadapi satu atau dia calon. Salah satu upayanya, dengan selalu bekerja keras.
“Kami sadar ‘incumbent’ sangat kuat, dan Bambang-Said ini calon yang tidak diperhitungkan. Tapi, kami yakin dan akan bekerja sungguh-sungguh,” ucap Wakil Ketua DPR RI tersebut.
Menurut dia, lima tahun pemerintah pejabat kini, Soekarwo – Saifullah Yusuf, di Jatim belum ada kemajuan luar biasa. Untuk itu, timnya sudah mempunyai strategi khusus untuk meningkatkan kemajuan Jatim. Potensi di daerah ini luar biasa, tapi belum tergarap dengan maksimal.
Ia berharap, dukungan dari masyarakat akan bisa maksimal terutama saat pemberian hak suara nantinya. Ia meminta, masyarakat memberikan suara sesuai dengan hati nurani, datang ke tempat pemungutan suara dan memberikan hak suaranya.
“Bagaimanapun ini (pasangan Bambang-Said) bisa menjadi harapan baru bagi rakyat Jatim,” tuturnya.
Kegiatan itu dihadiri oleh ratusan kader dan simpatisan PDIP. Mereka menggunakan atribut partai yang didominasi warna merah dengan simbol banteng gemuk. Selain simpatisan dan kader, hadir juga sejumlah calon legislatif dari partai itu. (ant)
