Bintang Pos, Surabaya – Saat ini ada berbagai macam hand sanitizer yang dijual di pasaran. Tak heran di setiap tas yang dibawa, selalu tergantung benda mungil itu. Apakah hand sanitizer bisa menggantikan aktivitas cuci tangan dengan air?
“Hand sanitizer itu digunakan untuk keadaan mendadak. Cuci tangan yang baik itu ya dengan air mengalir. Bukan dengan hand sanitizer yang jadi tren itu,” ujar Dr Leo Indarwahono.
Hal tersebut ia sampaikan saat acara Lifebuoy Peduli Kesehatan Menyambut Hari Anak Nasional, di Kidzania Pasific Place lt. 6 Jalan Jend. Sudirman Kav. 52-53, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dan ditulis pada selasa (23/7/2013).
Dr Leo juga mengatakan bahwa dengan mencuci tangan menggunakan hand sanitizer tidak dapat membuat kuman hilang dari tangan, melainkan hanya membuat kuman pingsan. Hal seperti inilah yang dirasa tidak cukup memberikan kebersihan pada tangan.
“Hand sanitizer itu hanya membunuh kuman, tapi belum tentu semua mati. Ada yang kemungkinan pingsan. Kalau dengan air dan sabun kuman baru bisa benar-benar hilang dari tangan. Hand sanitizer boleh digunakan, tapi disaat mendadak, dan setelah cuci tangan lebih baik,” ujar Dr Leo.
Dr. Leo menambahkan, “Cuci tangan yang baik adalah dengan cuci tangan menggunakan air dan sabun selama 10 detik. Agar kuman benar-benar mati.” (dtk)
