Bintang Pos, Surabaya – Lembaga Proximity melakukan survei kepada 1.200 responden di 38 kabupaten/kota se-Jatim pada Juni 2013. Penelitian menggunakan multistage random sampling dengan margin of error 2,8 persen.
Hasilnya, sebanyak 81,3 persen belum mengetahui bahwa tanggal 29 Agustus 2013 akan diselenggarakan pemilukada Jatim langsung oleh rakyat. Hanya 18,7 persen menyatakan sudah mengetahui.
Menariknya lagi, ada 87,4 persen juga belum mengetahui atau belum mengenal nama-nama calon gubernur Jatim 2014-2019. Hanya 12,6 persen sudah mengetahui nama-nama yang beredar.
Dirut Proximity Whima Edi Nugroho kepada wartawan di RM Agis Surabaya, Rabu (19/6/2013) petang mengatakan, untuk popularitas cagub, Soekarwo 89,9 persen, Khofifah Indar Parawansa (55,2 persen), Bambang DH 9,7 persen dan Eggi Sudjana 3,6 persen.
Untuk popularitas cawagub, Gus Ipul 62 persen, Herman S Sumawiredja 10,9 persen, Said Abdullah 7,4 persen dan M Sihat 2,6 persen.
Untuk tingkat elektabilitas, pasangan incumbent Karsa 62,5 persen, Khofifah-Herman (Berkah) 17,7 persen, Bambang-Said 5 persen dan belum menentukan pilihan 14,8 persen. “Sikap sebagian besar responden ada 69,1 persen, ketika gubernur Soekarwo mencalonkan kembali akan dipilih lagi. Yang milih calon lain hanya 18,7 persen dan sedangkan responden yang tidak menjawab 12,2 persen,” imbuhnya.
Dia menjelaskan, kinerja pemerintahan Jatim di bawah Karsa, sebagian besar responden menjawab memuaskan (56,9 persen). Selanjutnya, yang memberikan penilaian biasa-biasa saja 34,4 persen, tidak memuaskan 3,1 persen, sangat memuaskan 0,7 persen dan sangat tidak memuaskan 0,3 persen. (brj)
