https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Ra Latif : Bangkalan Bisa Jadi Lumbung Pangan Madura – terasberita9

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Ra Latif : Bangkalan Bisa Jadi Lumbung Pangan Madura

Ra Latif : Bangkalan Bisa Jadi Lumbung Pangan Madura

Madura9 – BANGKALAN – Pemkab Bangkalan terus lakukan pembinaan terhadap petani. Terutama dalam hal peningkatan produktivitas pertanian. Apalagi, kabupaten ujung barat Pulau Madura ini punya potensi besar untuk menjadi lumbung pangan.

Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron bersama Kelompok Tani (Poktan) Sejahtera Gading Timur melaksanakan panen raya di Desa Karang Gayam, Kecamatan Blega, kemarin (24/2). Panen raya itu sebagai wujud ketahanan pangan.

Bupati menyampaikan, potensi Kabupaten Bangkalan dalam sektor pertanian sangat besar. Bahkan, prospek ke depan bisa menjadi lumbung pangan di Pulau Madura. ”Sangat membantu terhadap kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Ra Latif menyampaikan, Bangkalan memiliki luas areal sawah baku yang mencapai 29.000 hektare dan luas tegal 68.570 hektare. Potensi itu tentu bisa meningkatkan produktivitas yang dihasilkan. ”Bayangkan, sampai dengan 19 Februari kemarin, luas lahan yang telah ditanami padi mencapai 35.877 hektare,” ujarnya.

Dari tanam padi itu diperkirakan menghasilkan 118.000 ton. Capaian tersebut bisa menopang kebutuhan pangan masyarakat Bangkalan. Sekurang-kurangnya aman untuk 14 bulan ke depan. ”Sungguh luar biasa capaian itu karena cukup untuk memenuhi pangan kita selama satu tahun dua bulan ke depan,” terangnya.

Dia menyebutkan, potensi pertanian yang melimpah ruah itu didukung dengan pemanfaatan teknologi yang tepat guna. Petani pelan-pelan mulai menerapkan itu. Tidak lagi konvensional seperti dulu. ”Adanya teknologi itu sangat membantu,” ucapnya.

Dia mencontohkan, dari alat pertanian hingga pengembangan inovasi. Sistem Tanam Jaring Bangun Bangkalan Sejahterakan Petani (Taring Bang Jani) benar-benar dilaksanakan oleh petani. ”Karena inovasi dari Taring Bang Jani itu lebih efektif, hemat waktu, dan biaya. Hasil produktivitasnya pun tinggi,” sebutnya.

Ra Latif berharap potensi pertanian ini dikembangkan. Terutama kepada generasi muda. Jangan sampai generasi muda enggan menjadi petani. Buang jauh-jauh mindset kurang baik tentang petani. ”Justru pertanian itu menjadi ujung tombak pembangunan dan peningkatan ekonomi masyarakat,” ucapnya.

Ra Latif juga mengucapkan terima kasih kepada Kodim 0829/Bangkalan yang telah bekerja sama memprakarsai terlaksananya panen raya padi kali ini. Sebab, kodim juga punya punya keinginan bersama untuk menjadikan petani di Bangkalan lebih sejahtera. ”Karena tahun lalu, saya pernah tanam perdana di Desa Karang Gayam. Tahun ini, saya datang untuk melakukan panen raya,” tandasnya. rdm

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *