Bintang Pos, Surabaya – Libur sekolah dimanfaatkan pelaku kejahatan untuk menggarong sekolah. Brankas SMA Mujahidin raib digondol maling. Aksi ini membuat sekolah di Jalan Perak Barat itu menderita kerugian hingga Rp 30 juta.
Dari informasi yang dihimpun detikcom, Rabu (3/7/2013), pelaku yang diduga lebih dari seorang ini masuk melalui pintu belakang. Setelah masuk, pelaku merusak pintu ruang kepala sekolah. Pelaku lalu mengambil brankas di di dalam ruangan dan menguras isinya yakni uang tunai sebanyak Rp 30 juta.
Tak hanya itu, pelaku juga menggondol kamera digital, surat sertifikat akreditasi dan surat izin operasional. Setelah mengobrak-abrik isi ruangan, pelaku kabur diduga melalui jalan saat mereka masuk.
“Kami sedang menyelidiki kasus tersebut. Kami berharap agar seluruh masyarakat khususnya sekolah meningkatkan keamanan,” ujar AKP Lily Djafar.
Kasubbag Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak itu mengatakan, pihak sekolah harus waspada sebab saat ini masih dalam masa liburan. Dengan tak adanya kegiatan sekolah, maka sekolah sangat rawan menjadi sasaran kejahatan.
Sementara itu, untuk masayarakat, Lily mengingatkan agar lebih waspada. Pasalnya, saat ini adalah hari-hari menjelang puasa dan tak lama lagi akan lebaran.
“Pada masa puasa dan menjelang lebaran, intensitas kejahatan sangat tinggi. Kami berharap agar masyarakat lebih waspada,” tandas Lily.(dts)
