https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa – terasberita9

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Gubernur Khofifah resmikan jembatan gantung di Probolinggo

Gubernur Khofifah resmikan jembatan gantung di Probolinggo

Terasberita9.com, Probolinggo – Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa didampingi Forkopimda Probolinggo meresmikan Jembatan Darurat (Bailey) Kregenan, di Dusun Krajan, Desa Kregenan, Kecamatan Kraksaan Kabupaten Probolinggo.

Diketahui Jembatan Kregenan berupa jembatan gantung yang menghubungkan desa di dua Kecamatan yakni Kraksaan dan Pajarakan, dan pada Jum’at (9/9/2022) lalu putus dan mengakibatkan puluhan siswa terjatuh.

Jembatan tersebut ambruk saat dilewati siswa SMP Negeri 1 Pajarakan yang tengah melaksanakan jalan sehat dalam rangka memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2022.

“Pasca ambruknya jembatan gantung saat itu. Dinas PU Bina Marga Provinsi Jatim langsung datang ke sini untuk melakukan pengukuran serta menerima masukan dari masyarakat agar dibangun jembatan yang bisa dilalui mobil,” kata Gubernur Jatim, Selasa (3/1/2023).

Lebih lanjut Khofifah juga mengajak masyarakat agar merawat secara baik jembatan yang baru saja diresmikan ini.

“Jembatannya dijaga baik-baik. Jangan dibuat ayunan seperti kemarin nanti. Jembatan ini dapat menampung berat lebih kurang lebih 30 ton,” tutur Khofifah.

Sementara itu, Wakil Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko mengucapkan terima kasih atas kepedulian Gubernur Jawa Timur terhadap masyarakat Kabupaten Probolinggo.

“Terima kasih Ibu Gubernur Jatim. Kami dari Forkopimda Probolinggo serta masyarakat Kecamatan Kraksaan-Pajarakan sangat senang atas dibangunnya Jembatan Bailey Kregenan ini,” ucap Wakil Bupati. bjm

KPK geledah ruang wagub, Khofifah tegaskan tidak ada dokumen yang dibawa

KPK geledah ruang wagub, Khofifah tegaskan tidak ada dokumen yang dibawa

Terasberita9.com, Surabaya – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengonfirmasi bahwa tidak ada dokumen gubernur dan wakil gubernur yang dibawa petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat melakukan penggeledahan di ruang kerjanya, di Jalan Pahlawan Surabaya pada Rabu malam (21/12).

“Yang terkonfirmasi di ruang gubernur tidak ada dokumen yang dibawa, di ruang wagub tidak ada dokumen yang dibawa. Di ruang sekda ada flashdisk yang dibawa. Posisinya seperti itu,” katanya usai memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Semeru 2022 dalam rangka Pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 di Mapolda Jatim di Surabaya, Kamis.

Orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut menegaskan dirinya dan Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak serta Sekretaris Daerah Provinsi Adhy Karyono menghormati proses yang tengah dilakukan KPK.

“Kami semua jajaran Pemprov Jatim siap untuk membantu dan mendukung data jika dibutuhkan KPK,” ujarnya.

Sebelumnya Penyidik KPK melakukan penggeledahan di Kantor Gubernur Jatim yang terletak di Jalan Pahlawan Surabaya, Rabu (21/12). Dari penggeledahan tersebut Penyidik KPK membawa tiga koper hitam.

Penggeledahan tersebut diduga buntut dari operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan lembaga antirasuah itu terhadap Wakil DPRD Jatim Sahat Tua Parlindungan Simanjuntak (STPS).

Sahat ditangkap bersama tiga orang lain dan mereka resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap dana hibah kelompok masyarakat yang dikucurkan melalui dana APBD Jatim. Sahat diduga menerima uang sekitar Rp5 miliar dari pengurusan alokasi dana hibah untuk kelompok masyarakat (pokmas).

KPK telah menetapkan empat tersangka dalam kasus dugaan dalam pengelolaan dana hibah di Provinsi Jawa Timur tersebut. Dua tersangka selaku penerima ialah STPS dan Rusdi (RS) selaku staf ahli STPS.

Sementara dua tersangka lain selaku pemberi suap, yaitu Kepala Desa Jelgung, Kecamatan Robatal, Kabupaten Sampang, sekaligus koordinator kelompok masyarakat (pokmas) Abdul Hamid (AH) dan koordinator lapangan pokmas Ilham Wahyudi (IW) alias Eeng. ant

Jaga stabilitas harga, Pemprov Jatim ajak pedagang lewat operasi pasar

Jaga stabilitas harga, Pemprov Jatim ajak pedagang lewat operasi pasar

Terasberita9.com, Surabaya – Pemerintah Provinsi Jawa Timur melibatkan pedagang untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok melalui program operasi pasar di wilayah setempat.

“Program ini untuk menggerakkan ekonomi di kalangan pedagang sehingga mereka turut menjadi bagian dari operasi tersebut,” ujar Plt Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Jatim, Iwan, kepada wartawan di Surabaya, Senin.

Sistemnya, kata dia, pedagang kulakan bahan pokok dengan harga rendah di pemerintah, selanjutnya pedagang menjualnya ke konsumen.

“Catatannya, pedagang tidak boleh menjual di atas harga eceran tertinggi yang telah disepakati,” ucap dia.

Menurut dia, pedagang mendapat keuntungan dari selisih kulakan dengan harga jual di konsumen.

Agar tetap terpantau, lanjut dia, pihaknya menempelkan Daftar Harga Komoditas pada kios pedagang mitra kerja sama.

Pada program yang dilaksanakan Biro Perekonomian dan PT Jatim Graha Utama (JGU) itu, total di setiap pasar ada sekitar 10 hingga 30 pedagang yang dilibatkan.

Sebelumnya, ada anggapan operasi pasar bisa menurunkan omzet pedagang sehingga dilakukan skema operasi pasar yang melibatkan pedagang merupakan implementasi dari gagasan Inisiatif, Kolaborasi, dan Inovasi (IKI).

Gagasan tersebut dicetuskan oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa untuk mengendalikan harga komoditas strategis.

Iwan menjelaskan barang yang dijual antara lain gula, beras, dan minyak goreng yang di setiap daerah melibatkan beberapa pasar.

Semisal di Surabaya sebanyak lima pasar, yaitu Pasar Pucang, Pasar Tambahrejo, Pasar Soponyono, Pasar Wonokromo, dan Pasar Genteng.

Dia menambahkan program kemitraan dengan pedagang merupakan upaya pemerataan yang selama ini operasi pasar digelar setiap akhir pekan.

Antusias masyarakat cukup besar dan tidak sedikit yang mengeluh karena mereka tak memiliki waktu ke pasar di akhir pekan.

“Warga yang tidak bisa belanja di akhir pekan, bisa datang ke pedagang tersebut,” tutur Iwan.

Di sisi lain, Pemprov Jatim juga menjamin kebutuhan bahan pokok aman menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 sehingga tidak perlu panic buying atau beli panik.

Direktur PT Jatim Graha Utama Mirza Muttaqien mengatakan pemerintah menyediakan bahan pokok dengan harga terjangkau, termasuk stok yang digelontor juga cukup besar sehingga bisa mencakup kebutuhan masyarakat hingga akhir tahun ini. ant