https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Kabupaten Bangkalan – Page 2 – terasberita9

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Bangkalan Siap Lakukan Kolaborasi dengan BNPB

Bangkalan Siap Lakukan Kolaborasi dengan BNPB

Madura9, Bangkalan –  Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Ganip Warsito membuka webinar Peningkatan Kapasitas Kepemimpinan Kolaboratif dalam Mempercepat Penanganan Covid-19, Senin (02/08/2021). Acara yang bertujuam untuk meningkatkan alur koordinasi antar semua unsur dalam penanganan Covid-19 itu turut diikuti oleh Bupati Bangkalan, R Abdul Latif Amin Imron dan perangkat terkait.

Ra Latif mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Bangkalan siap menjalin kolaborasi dengan pihak mana pun untuk pengendalian Covid-19.

“Kami berkomitmen untuk siap berkolaborasi dengan pihak mana pun dalam menekan laju Covid-19,” kata Ra Latif.

Sementara itu, Ganip Warsito menyebutkan bahwa kasus aktif di Indonesia hingga 25 Juli 2021 tercatat sejumlah 573.908 atau 18,2 persen dari total kumulatif.

“34 Provinsi di Indonesia tren kasus aktifnya meningkat. Sehingga perlu adanya penanganan kolaboratif antar berbagai pihak. Tercatat kasus positif baru sebesar 38.672 jiwa. Total kasus sembuh mencapai lebih dari 2,5 juta jiwa dan jumlah kumulatif kematian sebanyak 83.279 jiwa,” jelasnya.

Oleh karena itu, dirinya mengungkapkan bahwa penanganan berskala mikro dinilai efektif dalam menangani pandemi ini.

“Pengendalian di daerah sangat berperan dalam menekan kasus Covid-19 dengan melibatkan seluruh pihak dari tingkat Provinsi, Kabupaten Kota, Desa/Kelurahan, hingga ke RT/RW,” pungkasnya.Nuo

Bupati Bangkalan Serahkan Bantuan Sosial untuk Lembaga Non Pemerintah

Bupati Bangkalan Serahkan Bantuan Sosial untuk Lembaga Non Pemerintah

Madura9, Bangkalan – Sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan dalam upaya peningkatan sumber daya manusia, Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron menyerahkan secara simbolis Bantuan Sosial (Bansos) kepada lembaga non pemerintah. Penyerahan bantuan kepada 45 lembaga dengan total Rp 1.377.000.000 itu digelar di Pendopo Agung Bangkalan, Senin (02/08/2021).

Menurut Ra Latif, lembaga non pemerintah layak untuk mendapatkan bantuan tersebut karena memiliki fungsi dan peran strategis dalam menopang program Pemkab Bangkalan. 

“Maka dari itu, kami memberikan Bansos yang berupa uang kepada mereka sebagai respons Pemkab Bangkalan atas bantuan mereka selama ini,” kata Bupati Bangkalan.

Dirinya berharap, bantuan ini dapat menjadi stimulus utnuk merealisasikan program lembaga di tengah Covid-19.

“Kami berharap bantuan ini bisa dipertanggung jawabkan dengan sebenar-benarnya, serta lembaga bisa menggelar program yang telah disusun,” harapnya.

Terkait mekanisme pencairan, Ra Latif menjelaskan bahwa akan dilakukan secara bertahap melalui rekening masing-masing.

“Pada tahap awal, kami akan memberikan kepada 23 lembaga dengan total sejumlah Rp 750 juta. Dan sisanya akan dilakuakn bertahap,” pungkasnya. Nuo

Bangkalan Raih penghargaan KLA Pratama

Bangkalan Raih penghargaan KLA Pratama

Madura9, Bangkalan – Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KP3A) mengumumkan hasil penilaian kabupaten layak anak (KLA) kemarin (30/7). Hasilnya, Bangkalan dinobatkan sebagai salah satu KLA dengan kategori pratama. Pengumuman KLA terhadap semua daerah di tanah air tersebut dilakukan secara virtual.

Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron mengatakan, penilaian dan penganugerahan KLA dilakukan setiap tahun oleh KP3A. Khusus tahun lalu, penilaian KLA ditiadakan oleh pemerintah pusat dengan alasan pandemi Covid-19. ”Alhamdulillah, tahun ini Bangkalan meraih KLA predikat pratama,” ucapnya.

Menurut dia, kategori pratama merupakan predikat terendah dalam penilaian KLA. Di atasnya ada predikat madya, nindya, dan utama. Penganugerahan itu akan dijadikan pelecut semangat oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan untuk menaikkan grade predikat pada tahun-tahun berikutnya.

”Mudah-mudahan penghargaan ini menjadi tambahan semangat bagi kami untuk bekerja lebih baik lagi. Termasuk meningkatkan pelayanan, khususnya kepada anak, agar Bangkalan bisa sejajar dengan kabupaten lainnya,” tutur pria yang biasa dipanggil Ra Latif itu.

Dijelaskan, ada beberapa upaya yang dilakukan oleh Pemkab Bangkalan untuk meningkatkan penilaian pada KLA 2022 mendatang. Salah satunya dengan membangun rumah singgah bagi anak atau perempuan yang menjadi korban kekerasan. Anggaran yang disiapkan Rp 900 juta. ”Mudah-mudahan bisa menjadi pendongkrak dalam penilaian KLA tahun depan,” kata Ra Latif.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KBP3A) Bangkalan Lanang Bara Muslim menyampaikan, ada tiga daerah di Jawa Timur yang tidak mendapatkan predikat KLA pada 2019 lalu. Salah satunya Kabupaten Bangkalan. Namun berkat komitmen dari berbagai lembaga dan dukungan dari kepala daerah, tahun ini Bangkalan dinobatkan sebagai KLA dengan predikat pratama.

”Untuk bisa meraih prestasi ini dibutuhkan sinkronisasi program antarlembaga untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Kita hanya memberikan pembinaan kepada OPD lain yang memiliki program berkaitan dengan KLA,” pungkasnya. ram

Ra Latif Sosisalisasi di Pasar China Town Bangkalan

Ra Latif Sosisalisasi di Pasar China Town Bangkalan

Madura9, Bangkalan – Meski sudah cukup lama menjadi Bupati Bangkalan, sangat jarang warga melihat dari dekat sosok RK Abdul Latif Amin Imron (Ra Latif). Karena itu, ketika mendatangi dan kembali melakukan sosialisasi di Pasar Pecinan Bangkalan, Kamis (4/2/2021), bupati yang masih relatif muda itu malah sulit menghindari ‘keroyokan’ emak-emak.

Continue reading →

Solusi Pakan Ternak Rumput Odot Tumbuh Di Bangkalan

Solusi Pakan Ternak Rumput Odot Tumbuh Di Bangkalan

Madura9, Bangkalan – Menyusutnya ketersediaan rumput selama musim kemarau selalu menjadi masalah klasik para peternak sapi dan kambing. Tetapi para peternak di Bangkalan sudah mendapat solusi untuk kebutuhan pakan ternak, dengan mengandalkan rumput Odot.

Rumput Odot menjadi salah satu alternatif selain rumput Gajah, rumput Lampung, hingga jenis rumput Indigofera sebagai pakan ternaknya. Semua jenis rumput itu tumbuh subur di lahan seluas 4.200 meter persegi di Pusat Kesehatan Hewan, Jalan Raya Keleyan Kecamatan Socah. Continue reading →